CahayaJambi.com, Jambi . Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., MH, menyatakan pada pembukaan Parade Perahu Hias dalam rangka Festival Batanghari Tahun 2024 di Dermaga Sungai Batanghari di belakang Pasar Angso Duo di Kota Jambi pada hari Sabtu, 6 Juli 2020, bahwa acara tersebut merupakan sarana untuk melestarikan tradisi nenek moyang.
“Mudah-mudahan parade ini dapat mengingatkan tradisi nenek moyang kita dahulu kala, dimana Sungai Batanghari ini adalah sarana transportasi yang dulu digunakan ketika orang memulai masuk ke Provinsi Jambi. Ini kita lestarikan dan berharap kedepannya dapat menjaga kebersihan Sungai Batanghari yang kita cintai ini,” ujar Gubernur Al Haris.
“Kita juga berharap nanti fungsinya tidak hanya fungsi biasa saja tetapi juga fungsi kebudayaan, perdagangan, bisnis, investasi dan lain sebagainya yang dapat memberikan kontribusi untuk Jambi yang kita cintai ini,” lanjut Gubernur Al Haris.
Baca Juga : Solidaritas Pemprov-Polri: Al Haris Hadiri HUT Bhayangkara di Jambi
Selanjutnya, Gubernur Al Haris mengatakan dalam sambutan dan arahannya bahwa sejarah sebagian besar masyarakat Provinsi Jambi sangat dekat dengan sungai. Masyarakat Provinsi Jambi dibentuk sebagian besar oleh sungai. Sebelum pembangunan jalan dan jembatan, masyarakat sungai menggunakan kapal, perahu, ketek, dan metode transportasi lainnya.
“Parade Kapal Hias ini juga menjadi upaya kita bersama menjaga budaya dan kearifan lokal masyarakat, melestarikan nilai-nilai luhur kebudayaan masyarakat disepanjang aliran Sungai Batanghari. Saya berharap event ini dapat menjadi ikhtiar kita untuk mem-branding tradisi lokal masyarakat pesisir Sungai Batanghari dalam kemasan festival bertaraf nasional, sehingga kearifan lokal kapal khas Jambi dan budaya masyarakat sungai di Provinsi Jambi dapat dinikmati masyarakat nasional hingga warga global, menjadi pengungkit pergerakan perekonomian masyarakat dan daerah,” kata Gubernur Al Haris.
Dalam kesempatan ini, orang nomor satu di Provinsi Jambi ini mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang telah membantu dan mendukung pelaksanaan Parade Kapal Hias sebagai bagian dari Festival Batanghari 2024. Diharapkan parade kapal hias ini akan meningkatkan pariwisata sungai Provinsi Jambi dan mempercepat pembangunan di beberapa wilayahnya.
Lebih lanjut Gubernur Al Haris mengajak Masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian dalam menjaga Sungai Batanghari.
“Dengan tumbuhnya kesadaran sebagai masyarakat sungai, besar harapan kita bersama dapat mendorong kepedulian dan gerakan kolektif seluruh komponen masyarakat untuk menjaga Sungai Batanghari, mengoptimalkan kekayaan hayati maupun non hayati untuk kemajuan dan kesejahteraan tanpa merusak lingkungan sungai, agar keberadaan Sungai Batanghari ini tidak menjadi dongeng dan sejarah masa lalu bagi generasi masa depan,” harap Gubernur Al Haris.
“Akhir kata saya berharap, Parade Kapal Hias ini dapat menumbuhkan dan menguatkan kembali hubungan keharmonisan manusia dengan alam, masyarakat Provinsi Jambi dengan sungai, mendorong sinergisitas dan kolaborasi semua komponen masyarakat untuk memberi perhatian serius dan turut bertanggung jawab dalam menjaga dan memperbaiki kualitas sungai, demi kelestarian Sungai Batanghari dan beragam kebudayaan masyarakat yang hidup dan berkembang disekitarnya,” pungkas Gubernur Al Haris.
Sebagaimana diumumkan sebelumnya oleh Imron Rosyadi, S.Sos., M.SI., Kepala Panitia Pelaksana dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi, parade kapal hias untuk memeriahkan Festival Batanghari 2024 akan diikuti oleh 30 kapal hias yang berasal dari kabupaten/kota, OPD Provinsi Jambi, perusahaan swasta, dan BUMN.